Postingan

Tahap ke-2 Mencari Referensi-Referensi Yang Relevan

Nama                     : Nuzulla Ramadhanaya  NPM                      : 202246500797 Kelas                      : R3K Mata Kuliah           : Filsafat Seni Dosen Pengampu : Dr.Sn. Angga Kusuma Dawami M. Sn. Objek, Teori/Pendekatan, Analisis, dan Kesimpulan 1. Analisisi Teori Plato tentang "Pengingatan-Kembali" adalah teori yang berpendapat bahwa pengetahuan adalah fungsi mengingatkan kembali tentang informasi-informasi yang telah lebih dulu diperoleh. Teori ini diciptakan oleh Plato (abad ke-5 SM). Ia mendasarkannya pada filsafat tertentunya tentang "alam ide" dan keaslian jiwa. Plato yakin bahwa jiwa manusia ada dalam bentuk berdiri sendiri, terlepas dari badan, sebelum badan itu ada. Karena wujud jiwa itu bebas sebebas-bebasnya dari materi, ia berhubungan dengan alam ide, realitas-realitas yang bebas dari materi dan dapat mengetahuinya. Ketika ia (jiwa atau alam ide-ide) harus turun dari alam imaterialnya untuk disatukan dengan badan dan dikaitkan dengannya di

Proses Penulisan Artikel Ilmiah

Gambar
Nama: Nuzulla Ramadhanaya NPM: 202246500797 Kelas: R3K  Mata Kuliah: Filsafat Seni  Dosen Pengampu: Dr.Sn. Angga Kusuma Dawami M. Sn.                 Identifikasi Karya Seni           The Pride of Dijon - William John Hennessy The pride of Dijon merupakan lukisan yang dibuat oleh  William John Hennessy pada tahun 1879, dengan menggunakan aliran Romantisme. Sebagai penduduk asli Irlandia, Hennessy pindah ke Amerika Serikat bersama keluarganya ketika dia masih kecil. Ia menjadi seniman yang sangat populer di kalangan penyair, dan ia menggunakan gaya lukisan Romantisme dan puitis. Pelukisan terhadap sebuah dialog dengan suasana tempat yang menawan. Settingnya pun sangat dipikirkan, dengan taburan bunga di sisi kiri, gaun wanita yang panjang dan menutupi lantai untuk mengisi kekosongan di sisi kiri Pemandangan yang digambarkannya adalah favorit lama, seorang wanita cantik di lokasi eksterior yang indah, taman yang terawat baik di sebuah rumah yang secara implisit besar. Lalu di gambar ters

Laporan hasil analisis karya

Gambar
Nama: Nuzulla Ramadhanaya NPM: 202246500797 Kelas: R3K Mata Kuliah: Filsafat Seni                                                Analisis 5 Karya Seni    Romantisme (The Master of the Female Half Lenghts-Mary Magdalena holding the unguent jar) . Pada lukisan tersebut ada seorang wanita   dengan  raut muka tersenyum dan  memakai pakaian  gaun yang sangat indah seperti  putri  bangsawan . Wanita tersebut  juga menggenggam sebuah toples  antik berwarna keemasa n.                            Monalisa - Leonardo da vinci  lukisan minyak di atas kayu popular yang dibuat oleh Leonardo da Vinci pada abad ke-16. Lukisan ini sering dianggap sebagai salah satu lukisan paling terkenal di dunia dan hanya sedikit karya seni lain yang menjadi pusat perhatian, studi, mitologi, dan parodi.                             The Meeting - Enock Ilunga  Pameran tematik yang berada di galeri kedua memamerkan sejumlah koleksi dari 20 tahun akuisisi karya seni oleh Galeri Nasional Indonesia rentang tahun 1999–2019

Analisis karya teori mimesis dan teori significant form

Gambar
Nama: Nuzulla Ramadhanaya NPM: 202246500797 Kelas: R3K Mata Kuliah: Filsafat Seni           Contoh karya menurut teori mimesis                         dan teori  significant                                        By Plato  Karya dengan judul "pengingatan kembali" yaitu mendasarkannya pada filsafat tertentunya tentang "alam ide" dan keaslian jiwa.  Menurut teori mimesis yaitu berdasarkan pengetahuan kita mengenai manusia universal yaitu, ide tentang ide manusia secara universal tak lain adalah pengingatan-kembali realitas abstrak yang telah kita lupakan. Kita hanya dapat mengingatnya kembali dengan menginderai manusia tertentu atau individu tertentu yang mencerminkan realitas abstrak itu di alam materi. Jadi, konsepsi-konsepsi umum itu mendahului penginderaan. Penginderaan tidak akan terlaksana kecuali dengan proses melacak dan mengingat-kembali konsepsi-konsepsi tadi. Pengetahuan-pengetahuan rasional tidak berkaitan dengan hal-hal partikular dalam indera. Tetapu,

Tugas 1 - Seni Dalam Diri Sendiri

 1. Bagaimana perasaan anda setelah mempelajari seni dan mengenal nya lebih dalam?  Perasaan saya ketika mempelajari seni banyak kaitan nya dengan hal lain, banyak sekali hal-hal yang menurut saya bisa menyambung layaknya sang pelukis dan karya gambar nya. Dalam karya yang dibuat pelukis pasti punya unsur tersendiri kenapa dia membuat gambar seperti itu, di setiap karya juga mempunyai kesan tersendiri, bahkan di dalam karya pun bisa mencurahkan isi hati kita sendiri agar perasaan kita menjadi lebih lega.  Saya sangat senang bisa mempelajari seni bahkan menurut saya sendiri, saya ingin mengenal nya lebih dekat seperti saat saya mempunya niat ingin mengenalnya lebih dalam lagi. Mulai dari yang gampang menurut saya sampai ke tahap yang sulit untuk saya pahami beberapa menit. Dengan memperkenalkan seni di kehidupan saya, saya rasa saya bisa menuangkan isi fikiran yang ada di kepala saya sendiri dengan sesuka hati.  2. Apakah seni sudah seharusnya di tanamkan sejak dini? Menurut saya sudah